Kanwil Kemenag Babel Gelar Penguatan Kehumasan dan Sosialisasi BKTV Award 2025

Kanwil Kemenag Babel Gelar Penguatan Kehumasan dan Sosialisasi BKTV Award 2025

Gambar : Foto Kegiatan Penguatan Kehumasan dan Sosialisasi BKTV Award 2025


Tanjungpandan (27/8) – Tim Humas Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar kegiatan Penguatan Peran Kehumasan dan Kompetensi Pengelola Informasi Publik/Diseminasi Informasi Daerah sekaligus Sosialisasi BKTV Award 2025 di Kabupaten Belitung. Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antarhumas serta meningkatkan kapasitas pengelolaan informasi publik di lingkungan Kemenag.

Acara dibuka oleh Kepala Kantor Kemenag Belitung yang diwakili oleh Kasi Pendidikan Agama Islam (PAIS), M. Fiqkih Sahrendra, S.A.P. Dalam sambutannya, ia menyampaikan permohonan maaf karena Plt. Kepala Kemenag Belitung berhalangan hadir lantaran mengikuti agenda lain. Meski demikian, ia menegaskan dukungan penuh atas terselenggaranya kegiatan ini.

“Kami sangat mengapresiasi langkah Tim Humas Kanwil Babel yang telah menginisiasi kegiatan ini. Kehumasan adalah garda depan dalam menyampaikan informasi positif kepada publik. Semoga sinergi antara humas Kanwil, Kemenag Kabupaten/Kota, madrasah, dan KUA dapat semakin solid dan berkelanjutan,” ujarnya.

Dalam sesi penyampaian materi, Noviyani, A.Md., menjelaskan ruang lingkup penguatan kehumasan yang meliputi:

peningkatan kompetensi SDM humas agar lebih profesional dan adaptif, penguatan sarana dan prasarana pendukung kehumasan, klasifikasi apresiasi berdasarkan jenis satuan kerja, keterlibatan siswa-siswi madrasah dalam penulisan berita, optimalisasi media sosial melalui kewajiban like dan follow, intensitas koordinasi secara daring melalui zoom meeting.

Selain itu, ia juga menekankan pentingnya peran humas dalam menyampaikan informasi secara cepat, akurat, dan berdampak positif bagi masyarakat.

Sementara itu, Romlah Rachmayanti, S.Pd.I., menyoroti pentingnya kualitas penulisan berita di lingkungan Kemenag. Menurutnya, setiap konten yang dipublikasikan harus memiliki nilai (value) lebih, baik dari sisi informasi maupun gaya penyajian.

“Berita bukan sekadar laporan kegiatan, tapi harus memberikan pesan yang bernilai. Oleh karena itu, humas perlu menguasai teknik penulisan yang baik, mengoptimalkan alat bantu digital, termasuk pemanfaatan teknologi AI, serta memahami mekanisme approve untuk berita yang terlambat,” jelasnya.

Ia juga menyampaikan sosialisasi terkait BKTV Award 2025, sebuah ajang penghargaan yang dirancang untuk memberikan apresiasi kepada satuan kerja, madrasah, maupun KUA yang aktif, kreatif, dan inovatif dalam publikasi kehumasan.

Kegiatan ini diikuti oleh jajaran humas Kemenag Belitung, humas madrasah (MIN 1 Belitung, MIN 2 Belitung, MTsN 1 Belitung, MAN 1 Belitung), serta humas KUA se-Kabupaten Belitung. Suasana berlangsung aktif dan penuh semangat, terutama saat sesi tanya jawab, di mana para peserta menyampaikan pengalaman, kendala, dan harapan dalam mengelola kehumasan di masing-masing unit kerja.

Acara ditutup dengan foto bersama sebagai simbol kebersamaan dan komitmen memperkuat kehumasan di lingkungan Kementerian Agama.

Melalui kegiatan ini, diharapkan humas di Kabupaten Belitung semakin profesional, solid, dan kreatif dalam menyebarkan informasi positif. Tidak hanya itu, humas juga diharapkan mampu menjadi corong publikasi yang inspiratif, mendukung citra positif Kementerian Agama, serta memperkuat peran madrasah dan KUA sebagai lembaga keagamaan dan pendidikan yang dekat dengan masyarakat. (Ngn)




Social media Share this article
Write a Facebook Comment

Komentar dari Facebook

View all comments

Write a comment